Dalam sebuah buku yang pernah saya baca , saya menjumpai pembahasan yang membuat saya penasaran , yaitu pembahasan mengenai penyakit asam urat . Gimana gak penasaran orang judul bukunya saja " Asam Urat Bikin Penat ", dari judul inilah timbul rasa ingin tahu saya tentang asam urat yang digambarkan seperti suatu hal yang membuat seseorang menjadi pusing, galau, penat dan sebagainya .
Setelah saya baca itu buku ditambah cari sumber lain dengan searching di internet, akhirnya saya tahu seberapa tidak enaknya penyakit ini, jadi saya tidak heran lagi kenapa dalam judul bukunya ditulis Asam urat bikin penat .
Baik , dari pengalaman inilah saya ingin berbagi mengenai pengetahuan saya tentang penyakit asam urat.
Apa Itu Asam Urat ?
Asam urat adalah salah satu jenis penyakit rematik, tepatnya yaitu rematik nonsendi atau dikenal dengan istilah Reumatik Gout . Asam urat ditandai dengan munculnya nyeri sendi terutama pada pangkal jari kaki, lutut dan tungkai . Biasanya rasa nyeri sendi diikuti dengan munculnya bengkak atau kemerahan pada lokasi nyeri .
Tanda lain serangan asam urat adalah pegal pada pinggang dan kencing tidak lancar. Ini terjadi karena pada dasarnya asam urat berhubungan langsung dengan darah.
Darah yang mengandung asam urat disaring dan dibersihkan melalui ginjal. Sedangkan ginjal terletak di sisi kiri dan kanan pinggang bagian depan. Jika kadar asam urat dalam darah tidak bisa dibersihkan ginjal secara sempurna maka asam urat akan menumpuk pada persendian dan menimbulkan rasa nyeri yang luar biasa.
Apa Penyebab Asam Urat ?
Penyebab asam urat digolongkan kedalam 2 bagian yaitu faktor penyebab dari dalam tubuh dan faktor penyebab dari luar tubuh..
Faktor dari dalam tubuh ( Internal )
Asam urat secara alamiah akan terbentuk di dalam tubuh, karena asam urat merupakan hasil sampingan dari regenerasi sel dan pembentukan sel baru di dalam tubuh.
Adapun faktor yang berpengaruh dalam pembentukan asam urat di dalam tubuh yaitu genetik (keturunan), suku bangsa, menurunnya fungsi ginjal, kegemukan, penyakit tertentu (contoh Leukimia). Orang-orang dengan faktor internal seperti diatas cenderung lebih mudah terkena asam urat.
Faktor dari luar tubuh ( Eksternal )
Asam urat terjadi karena sesuatu hal yang dimasukan ke dalam tubuh kita, inilah yang disebut faktor luar tubuh. Adapun beberapa faktor luar tubuh yang menyebabkan asam urat adalah obat-obatan tertentu (contoh obat pengencer darah). Makanan dan minuman tertentu (contoh jeroan, bayam, daging bebek, emping, nangka, durian, buncis, daging kambing, air kelapa dan tape).
Pria Atau Wanita Yang Dominan Terkena Asam Urat ?
Penyakit asam urat tidak mengenal Gender (jenis kelamin), baik pria atau wanita tetap berpotensi terkena serangan asam urat.
Namun, umumnya penyakit asam urat menyerang pada kalangan dewasa , hal ini beralasan karena pada orang dewasa fungsi ginjalnya cenderung menurun sehingga proses pencucian darah oleh ginjal tidak berlangsung sempurna, akibatnya kadar asam urat dalam darah akan meningkat dan menumpuk dalam tubuh.
Meskipun wanita dan pria sama-sama berpotensi terkena asam urat, namun kenyataannya penderita asam urat masih didominasi oleh kaum pria. Hal ini juga beralasan, karena secara alamiah memang kadar asam urat dalam darah pria lebih tinggi dibanding wanita.
Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa yang menyebabkan banyaknya penderita asam urat terutama kaum pria, sangat dipengaruhi oleh faktor hormonal.
Bagaimana Diagnosis Penyakit Asam Urat ?
Beberapa ciri yang muncul ada tubuh kita bisa dijadikan sebagai alat untuk mengambil keputusan apakah kita mempunyai kadar asam urat yang tinggi.
Berikut beberapa hal yang bisa dijadikan acuan dalam mendiagnosa penyakit asam urat..
- Rasa nyeri pada tungkai kaki
- Rasa pegal di tangan yang menjalar ke punggung
- Bengkak dan kemerahan pada persendian
- Sulit buang air kecil pinggang sakit
- Tidak sanggup berjalan
Apa Komplikasi Yang Muncul Akibat Tingginya Kadar Asam Urat ?
Jangan kira penyakit asam urat hanya berhenti pada nyeri dan bengkak sendi saja. Penyakit asam urat yang diabaikan atau tidak segera mendapat penanganan akan mengakibatkan timbulnya penyakit lanjutan atau komplikasi yang lebih parah.
Dibawah ini saya rangkum ada sekitar 7 komplikasi yang diakibatkan karena tingginya kadar asam urat..
1. Gangguan fungsi ginjal
Asam urat dalam darah dibersihkan melalui ginjal dan kemudian dikeluarkan bersamaan dengan air seni. Jika kadar asam urat dalam darah normal, maka kerja ginjal akan santai.
Berbanding terbalik jika kadar asam urat dalam darah tinggi , maka ginjal akan bekerja ekstra keras untuk membersihkannya. Apabila ginjal bekerja ekstra keras setiap harinya bisa dibayangkan apa yang akan terjadi. Salah satu hal yang pasti terjadi adalah menurunnya fungsi ginjal itu sendiri.
2. Batu ginjal
Apabila fungsi ginjal telah menurun akibat ginjal bekerja ekstra keras tiap harinya, maka akan muncul gangguan berupa turunnya kemampuan ginjal dalam menyaring zat-zat dalam tubuh.
Salah satu penyakit yang muncul karena ketidakmampuan ginjal dalam menyaring zat secara baik adalah batu ginjal. Batu ginjal terbentuk dari endapan zat dalam ginjal yang tidak bisa dikeluarkan bersama air kencing, utamanya ialah zat kapur dan gula pada air yang kita minum.
3. Gagal ginjal
Ini merupakan komplikasi yang menakutkan, setelah sebelumnya ginjal mengalami penurunan fungsi, kemudian terjadi yang namanya batu ginjal dan jika hal itu terus dibiarkan maka ginjal akan benar-benar rusak atau tidak berfungsi, keadaan inilah yang disebut gagal ginjal.
Gagal ginjal ini menyebabkan ginjal tidak bisa lagi menyaring dan membersihkan darah dalam tubuh, akibatnya racun akan merajalela dan akan timbul berbagai penyakit karena hal tersebut.
Ginjal punya hubungan erat dengan tekanan darah, ini karena ginjal adalah tempat diproduksinya hormon Renin Angiotensin Aldosteron (RAA) yang merupakan suatu hormon pengatur tekanan darah.
Apabila ginjal dalam keadaan kotor karena menumpuknya racun atau asam urat yang tidak dikeluarkan, maka ginjal akan merespon dengan mengeluarkan hormon aldosteron secara tak beraturan sehingga menyebabkan hipertensi atau tingginya tekanan darah.
Dari Penjelasan tersebut bisa kita simpulkan bahwa apabila kerja atau fungsi ginjal dalam keadaan tidak normal maka risiko terkena hipertensi akan meningkat tajam.
5. Gangguan jantung
Asam urat yang tinggi berpengaruh secara tidak langsung terhadap jantung. Misalnya jika penumpukan asam urat terjadi di pembuluh arteri maka besar kemungkinan akan mengganggu kerja jantung. Selain itu hipertensi juga erat sekali hubungannya dengan ginjal dan jantung.
Hipertensi yang berlangsung lama dapat menyebabkan pembengkakan vetrikal kiri pada jantung, dan ini akan sangat berbahaya karena jantung merupakan organ vital manusia untuk hidup. Jika kesehatan jantung terancam maka sudah pasti kalau kelangsungan hidup kita ikut terancam.
6. Kerusakan sendi
Kerusakan sendi akibat asam urat dapat terjadi di tangan maupun kaki. Kerusakan tersebut terjadi akibat penumpukan asam urat pada sendi dan menjadi kristal sehingga mengakibatkan sakit yang luar biasa. Sendi yang tertutup kristal asam urat akan menjadi kaku dan bengkok tak beraturan.
Tofi adalah semacam benjolan yang muncul akibat asam urat, biasanya terjadi pada area sendi yang sakit .
Demikian artikel saya kali ini, semoga bermanfaat.
LIKE & SHARE
0 Response to "Penyakit Asam Urat Bisa Timbulkan 7 Penyakit Ini"
Posting Komentar